Pernah melihat lampu di rumah Anda tiba-tiba meredup dan terang kembali? Jika ya, bisa jadi hal itu disebabkan karena tegangan listrik tidak stabil. Apa itu listrik spaning? Tegangan listrik tidak stabil (spaning) terjadi akibat penggunaan fasilitas listrik yang berkepanjangan di masyarakat. Hal ini menjadi masalah yang sering dialami masyarakat baik di rumah ataupun kantor.
Biasanya, tegangan listrik tidak stabil terjadi karena penggunaan berlebihan pada listrik yang akhirnya mengakibatkan korsleting pada listrik, lonjakan arus yang besar, bahkan bisa memicu terjadinya kerusakan. Lalu, apa penyebab, bahaya, dan bagaimana cara mengatasi tegangan listrik tidak stabil? Simak penjelasannya berikut ini!
Penyebab Listrik Spaning
Penyebab tegangan listrik naik turun atau tidak stabil cukup variatif, bisa terjadi karena jarak rumah dengan gardu, kesalahan instalasi, bahkan alat elektronik di rumah yang rusak sehingga menyebabkan tegangan listrik menjadi tidak stabil.
Oleh karena itu, sebelum mencari cara bagaimana mengatasi tegangan listrik naik turun, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu penyebab listrik spaning sehingga tahu sumber dan cara tepat untuk mengatasinya.
1. Terjadi Kesalahan pada Instalasi Listrik
Pertama, jika tegangan listrik di rumah Anda tidak stabil, salah satu penyebabnya adalah bisa karena kesalahan instalasi listrik. Misalnya, kabel-kabel yang longgar, arus listrik bocor, muatan listrik kelebihan beban, dll. Hal-hal tersebut dapat menyebabkan tegangan listrik di rumah Anda menjadi tidak stabil.
2. Jarak Rumah dengan Gardu Terlalu Jauh
Selain kesalahan pada instalasi listrik, penyebab listrik spaning selanjutnya adalah jarak rumah Anda yang jauh dengan gardu listrik. Mengapa hal tersebut bisa menyebabkan tegang listrik menjadi tidak stabil? Sebab, makin jauh rumah dengan gardu, makin menurun tegangan pada listrik tersebut.
Penurunan tegangan listrik diakibatkan oleh panjang kawat. Makin panjang kawat penghantar (kabel), maka makin besar hambatan dan resistansinya. Akibatnya tegangan listrik yang sampai ke rumah Anda menjadi naik turun atau tidak stabil.
Lalu, bagaimana agar tegangan listrik yang sampai pada rumah yang jaraknya jauh dengan gardu listrik bisa tetap stabil? Biasanya, orang-orang yang rumahnya jauh dari gardu akan menggunakan alat yang dapat menstabilkan tegangan listrik seperti trafo.
3. Beban Berlebihan yang Ditanggung Gardu Listrik yang Utama
Tidak hanya jarak rumah dengan gardu saja yang menyebabkan listrik spaning, tetapi pertambahan instalasi listrik pada suatu wilayah juga bisa menyebabka listrik tidak stabil. Sebab, makin banyak pemakaian instalasi listrik, makin berat pula beban yang akan ditanggung oleh gardu listrik utama.
Jika pemakaian listrik sudah melebihi titik kemampuan, gardu akan kekurangan kapasitas. Hal inilah yang pada akhirnya menyebabkan tegangan listrik di rumah Anda menjadi tidak stabil atau naik turun.
4. Kerusakan pada Jaringan Listrik PLN
Karena sumber listrik yang Anda gunakan berasal dari PLN, kondisi listrik PLN juga akan menyebabkan listrik spaning. Misalnya, ketika jaringan listrik PLN mengalami kerusakan, seperti transformator rusak, atau kabel listrik jaringan bermasalah, maka hal tersebut akan berpengaruh pada tegangan listrik di rumahmu.
Jika sudah seperti ini, kamu hanya perlu menunggu pihak PLN memperbaiki bagian yang rusak pada jaringan listrik. Biasanya, akan terjadi pemadaman di wilayah PLN tersebut.
5. Faktor-Faktor Alami
Pada pembangkit listrik yang membutuhkan elemen alam untuk membangkitkan listrik, faktor alam sangat memengaruhi tegangan listrik. Misalnya, pada sebuah PLTA, ketika musim kemarau dan pasokan air berkurang, pembangkit listrik akan mengalami penurunan kapasitas. Tentu saja hal ini berakibat buruk pada jaringan listrik yang ada.
Jika jaringan listrik mengalami gangguan, sudah pasti, tegangan listrik yang mengalir ke rumah Anda juga akan mengalami gangguan tidak stabil.
Cara Mengatasi Tegangan Listrik Tidak Stabil
Meskipun faktor penyebabnya berasal dari internal maupun eksternal, Anda tetap bisa mengatasi dan mencegah listrik spaning dengan cara berikut:
1. Mencari Penyebab Utama
Jika penyebab utamanya adalah ada pada rumah Anda yang berlebihan menggunakan listrik, setelah tahu listrik tidak stabil, kurang-kurangilah penggunaan listrik berlebih. Jika penyebabnya dari PLN, tentu kamu hanya perlu pihak PLN mengatasinya.
2. Menggunakan Penstabil Tegangan Listrik
Ada alat yang bisa Anda gunakan agar tegangan listrik lebih stabil, yaitu stabilizer dan uninterruptible power supply (UPS).
3. Mengurangi Impedensi Sistem Kelistrikan
Caranya dengan memperbaiki luas penampang kabel, mengurangi panjang kabel pada rangkaian, atau menaikan size transformer.
4. Mengurangi Penggunaan Arus Listrik
Tentu saja, hal-hal yang berlebihan itu tidak baik, termasuk berlebihan menggunakan arus listrik di rumah. Kurangi penggunaan arus listrik sebagai upaya Anda menjaga kestabilan tegangan listrik di rumah. Oleh karena itu, lakukan koneksi ulang sehingga kebutuhan pada arus listrik pada jaringan bisa dikurangi.
Itulah penjelasan mengenai penyebab dan cara mengatasi listrik spaning. Tegangan listrik yang tidak stabil dapat membahayakan alat-alat elektronik yang ada di rumah Anda. Anda tentu tidak mau hal itu terjadi, bukan? Oleh karena itu, lakukanlah pencegahan dan cara mengatasi tegangan listrik tidak stabil agar bisa menjaga kestabilan tegangan listrik yang Anda gunakan.