Pernahkah Anda memikirkan apa arti angka di meteran listrik pulsa setelah mengisi pulsa listrik? Meski dianggap tidak perlu, sebenarnya mengetahui cara membaca angka di meteran merupakan faktor penting untuk menghemat tagihan pemakaian listrik Anda.
Meteran listrik pulsa ini pertama kali muncul pada tahun 2010. Perubahan meteran ini juga sedikit mengubah bentuk dan sistem pada meterannya. Pada sistem token, meteran terdapat layar yang memberikan informasi terkait kWh dan juga pulsa. Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Arti Angka di Meteran Listrik Pulsa PLN Prabayar
Meteran listrik merupakan komponen yang turut melengkapi instalasi kelistrikan di rumah atau juga perkantoran. Alat ini biasanya dipasang pada dinding bangunan dan terletak di luar ruangan. Adanya alat ini sangat membantu suplai listrik ke rumah dengan lancar.
Namun, apakah Anda sudah mengerti bagaimana cara membaca angka di meteran listrik? Dengan mengetahui arti angka di meteran listrik pulsa ini tentunya sangat membantu Anda dapat menghemat pemakaian dan mengetahui pulsa yang tersisa.
Ada dua macam jenis meteran yang terpasang di berbagai wilayah Indonesia saat ini mulai dari meteran prabayar hingga pascabayar. Kali ini, kami akan memaparkan cara membaca arti angka meteran listrik pulsa atau prabayar.
Angka yang tertera pada meteran merupakan sisa kWh yang dapat digunakan untuk perangkat yang memerlukan aliran listrik. Untuk cara membaca meteran listrik jenis prabayar ini terbilang mudah angka yang ada dilayar merupakan besaran kWh tersisa.
Jadi dapat arti angka di meteran listrik pulsa PLN prabayar merupakan sisa kWh yang dapat digunakan. Ketika Anda mengisi pulsa, maka kWh ini akan bertambah. Lalu bagaimana Cara hitung kWh listrik token dari pulsa yang di isi?
Cara hitung kWh Listrik Token
Setelah mengetahui arti angka di meteran listrik pulsa PLN prabayar Anda juga perlu mengetahui cara menghitung kWh yang didapatkan ketika mengisi pulsa. Bagaimana cara menghitung kWh?
Masih banyak orang yang beranggapan bahwa nomor yang tertera di layar meteran merupakan pulsa. Padahal layar tersebut memberikan informasi terkait kWh yang telah dikonversi dari pulsa yang Anda beli.
Tidak seperti membeli pulsa telepon seluler, pengisian pulsa listrik ini dikonversikan ke dalam kWh sesuai dengan tarif listrik yang berlaku jadi bukan dalam nominal rupiah. Nah, agar Anda lebih mengerti, maka ketahui cara menghitungnya.
Cara menghitungnya gambar nominal pulsa di kurang pajak lalu dibagi harga dasar kWh. Misalnya Anda membeli pulsa token listrik Rp 50.000. Kemudian Rp 50.000 – Rp 1.500 (PPJ 3%) / Rp 1.444 (tarif dasar kWh) = 33,57 kWh.
Jadi, ketika Anda membeli pulsa token Rp 50.000 dengan meteran golongan RI 1.300 VA total kWh yang didapatkan sekitar 33,57%. Nah, jadi arti angka di meteran listrik pulsa merupakan konversi dari total pulsa ke kWh.
Cara Cek ID Pelanggan Listrik Token
ID Pelanggan pada listrik prabayar ini menjadi nomor pengguna yang dapat digunakan untuk mengisi pulsa. Karena pulsa akan dikirimkan ke nomor ID Anda. Namun, pernahkah Anda lupa atau nomor ID pelanggan hilang? Tenang, begini cara cek ID meterannya.
1. Lihat Lewat Meteran PLN
Cara untuk mengetahui ID pelanggan yang pertama adalah dengan melihat dari meteran listrik Anda. Nah, coba periksa barcode pada meterannya. Biasanya akan ada angka 11 – 12 digit. Angka inilah yang merupakan ID pelanggan Anda.
2. Website Resmi PLN
Selain melalui meteran Anda juga dapat melakukan pengecekan ID pelanggan dari website resmi. Untuk mengetahuinya Anda hanya perlu memasukkan nama pemilik rekening listrik yang dicari. Setelah itu, akan muncul informasi terkait ID pelanggan.
3. Struk Pembayaran e-Commerce
Jika Anda sebelumnya pernah membayar atau mengisi pulsa token listrik melalui pembayaran di e-commerce. Maka Anda dapat melakukan pengecekan kembali pada struk pembeli listrik sebelumnya melalui email atau riwayat transaksi di aplikasi e-commerce.
Cara Cek Pulsa Listrik di Meteran
Selain menampilkan informasi kWh, layar pada meteran juga dapat menampilkan informasi pulsa yang tersisa. Arti angka di meteran listrik pulsa juga dapat menjadi informasi terkait sisal pulsa yang tersisa dengan lakukan pengecekan pulsa di meteran langsung.
Saat ini ada banyak merek meteran yang digunakan oleh PLN untuk menunjang instalasi listrik yang baik di rumah para pelanggan PLN. Umumnya, merek meteran yang digunakan seperti Hexing, Star, Conlog, dan Itron. Setiap merek memiliki cara cek pulsa berbeda.
Untuk merek Hexing dapat mengeceknya melalui nomor 801, sedangkan untuk merek Star dapat mengecek dengan memasukkan nomor 97 di meteran. Sementara itu, untuk merek Conlog dan Iron informasi pulsa sudah ada di layar meteran.
Nah, itu tadi artikel arti angka di meteran listrik pulsa PLN prabayar. Dengan mengetahui arti angka dari meteran ini, tentunya dapat membantu Anda bisa mengetahui informasi sisa kWh dan membantu menghemat sisa kWh tersisa.